Ini Manfaat Vitamin C Untuk Ibu Hamil
Ketika sedang mengandung ibu hamil memerlukan asupan terbaik agar bayi yang dikandung tetap sehat serta ibu hamil pun tetap sehat pula hingga melahirkan. Ibu hamil memerlukan asupan vitamin dan mineral terbaik selama mengandung, salah satunya adalah vitamin C. berikut adalah manfaat vitamin C untuk ibu hamil
Vitamin C Untuk Ibu Hamil
Saat hamil asupan nutrisi adalah hal yang penting untuk diperhatikan bagi calon ibu. Nutrisi ini dapat mempengaruhi bayi dari sejak di kandungan hingga saat sudah lahir. Selain itu, nutrisi yang diterima oleh ibu hamil juga berpengaruh pada kesehatan ibu hamil hingga melahirkan nanti. Asupan yang dibutuhkan oleh calon ibu sendiri terdiri dari protein, lemak, karbohidrat, mineral, hingga vitamin.
Salah satu vitamin yang dibutuhkan oleh ibu hamil adalah vitamin C. terkesan sederhana memang serta mudah didapatkan. Namun, terkadang ibu hamil melalaikan vitamin satu ini. Vitamin C dikenal dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Sehingga jika dikonsumsi oleh ibu hamil tentu saja menjadikan tubuh ibu hamil lebih kebal dari virus dan penyakit. Meskipun begitu, ibu hamil tetap perlu memperhatikan dosis yang hendak dikonsumsi pada vitamin C ini. Disarankan untuk konsultasi pada dokter sebelum mengkonsumsi vitamin C agar tahu dosis yang pas bagi tubuh.
BACA JUGA! INI MANFAAT VITAMIN C UNTUK WAJAH
Manfaat Vitamin C
Terdapat beberapa manfaat dari vitamin C untuk ibu hamil. Manfaat vitamin C untuk ibu hamil tersebut adalah:
- Zat besi lebih mudah terserap. Vitamin C dapat mempermudah penyerapan zat besi pada tubuh. Zat besi sendiri merupakan asupan yang dibutuhkan agar sel darah merah lebih mudah terbentuk serta juga dapat mencegah anemia. Karena itu lah ibu hamil direkomendasikan untuk mengkonsumsi zat besi secara rutin.
- Pertumbuhan janin lebih maksimal. Mengkonsumsi sayur dan buah dengan kandungan vitamin C baik untuk memaksimalkan tumbuh kembang janin serta dapat menjaga janin lebih sehat. Beberapa studi sudah membuktikan fakta ini.
- Mencegah terserang diabetes gestasional. Diabetes jenis ini adalah saat kadar gula darah pada ibu hamil menjadi tinggi. Kondisi ini dapat memunculkan resiko ibu hamil terserang komplikasi kehamilan seperti lahir prematur, lahir dengan berat badan rendah hingga preeklampsia. Mengkonsumsi vitamin C dapat mencegah terjadinya hal semacam ini.
- Mencegah terjadinya preeklampsia. Preeklampsia biasanya menyerang kandungan yang berusia 20 minggu hingga trimester akhir kehamilan. Kondisi ini ditandai dengan naiknya tekanan darah serta protein pada urine, juga dibarengi dengan pembengkakan pada kaki atau bagian tubuh lain. Kondisi ini dapat dicegah dengan rutin mengkonsumsi vitamin seperti vitamin C dan E.
Kekurangan vitamin C dapat menimbulkan beberapa masalah pada ibu hamil seperti mudah terserang memar, rambut menjadi rontok, mudah terserang virus hingga tubuh tidak terlalu kebal dari penyakit. Tentu saja ini tidak baik bagi ibu hamil dan kandungan. Maka karena itu ibu hamil disarankan rutin mengkonsumsi vitamin C demi kebaikan mereka dan kandungannya.
Kebutuhan vitamin C bagi ibu hamil sendiri adalah 85 mg per hari, dosis maksimal yang dapat diterima adalah 2000mg/hari. Alangkah lebih baik untuk tidak kelebihan dosis agar tidak terjadi hal-hal seperti keguguran atau lahir prematur. Dosis vitamin C ini dianjurkan agar ibu hamil tidak terserang beragam penyakit yang dapat membahayakan ibu dan calon anak. Ibu hamil dapat memperoleh vitamin C dari beragam buah dan sayur seperti stroberi, jeruk, pepaya, kiwi, brokoli, tomat dan sumber vitamin C lain. Makanan-makanan tersebut lebih baik jika tidak diolah atau dimasak terlalu lama agar kandungan vitamin C di dalamnya tidak berubah.
